Tolonglah ! Cinta Itu Membuatku Luka !

Tolonglah ! Cinta Itu Membuatku Luka !. Siapa yang tak mengenalnya an siapa pula yang tak menginginkannya, sebuah kehidupan dan cintasebagai pelengkapnya, okay kan ? tentu anda akan menjawabnya, mantap komandan ! tetapi siapa sangka dalam sebuah cintapun ada sesuatu yang luar biasa dan kita sering pula melupakannya !

Cinta dan mencintai adalah sensasi yang membuat seorang manusia bahagia bukan ? anda jawab pula , itu betul bos ! lalu saat kita masuk kedalam kehidupan cinta itu sendiri apakah jawaban anda akan sama mantapnya dengan jawaban anda di atas tadi.

 Jadi siapkah anda dengan apa yang ada dalam cinta itu sendiri ? dan mungkin ada ragu dalam jawaban anda, walau anda tentu tak akan memperlihatkannya, jelas anda tak ingin orang lain tahu kecemasan anda bukan , dan jawaban yang ada adalah “ Bagaimana nanti saja komandan ! he he nggak mantap lagi.

Tolonglah ! Cinta  Itu Membuatku Luka !


Tapi bahasan di atas itu nggak akan ada adrtinya, jika hanya kita hanya mengenal cinta hanya sebagai sebuah nama cinta, memangnya mengapa ? tentu , sebuah nama tak selalu menyiratkan dari nama itu sendiri, kita kasih contoh ,

Cerita indah namun tiada abadi alias cinta atau semcam cinta sejati adalah sebuah cinta yang abdi  he he bukankah itu hanya sebuah sandiwara saja dari cerita itu sendiri, sedangkan pelakon dari nyanyian atau cerita cinta sungguh tersebar di mana – mana ! aneh kan ? jika hanya segelintir saja yang mengklaim bahwa ia dan cinta adalah sebuah keindahan, sementara di sisi lainnya ada juga bahkan ada banyak yang berteriak “ Tolonglah ! cinta itu membuatku terluka !

Ada apa dengan cinta ?

 Tidak ada hubungannya denga sebuah cerita, sebab cerita hanya menyebutkan ejaan dari sebutan cinta itu sendiri dan hanyalah maya , bukan dalam sebuah kehidupan yang nyata, sebab pada kenyataannya ?

Sebuah cinta tak pernah memiliki dan di miliki, orang boleh seakan memilikinya , padahal ia telah terjebak dan memerangkap dirinya sendiri dengan bahasa yang ia buat sendiri, bahwa seakan ia memiliki sebuah cinta seutuhnya.


Cinta bukan sebuah muslihat, tetapi sebuah cinta adalah untuk di kenali dan di alami , lalu kita dapat mulai bicara, cinta itu indah atau cinta itu tak eperti apa adanya, cinta bukanlah sebuah cerita indah , yang pahit , yang manis akhirnya akan anda temui , sekali lagi , cinta untuk di kenali dan di maklumi, lalu tak ada lagi papan – papan nama yang mengatasnamakannya, sebab sebuah cinta akan berdiri sendiri, bagaimana kita memulai, di sanalah kita akan menghakhiri, atau kita hanya akan berteriak “ Tolonglah ! cinta itu membuatku luka !

Comments