Definisi Reaksi Dekomposisi

Definisi Reaksi Dekomposisi, Pada  soda yang kita minum adalah asam karbonat. Meninggalkan timah soda terbuka menguraikan asam karbonat menjadi air dan karbon dioksida.
Reaksi dekomposisi mengacu pada reaksi kimia di mana senyawa tunggal disintegrasi menjadi dua atau lebih unsur atau senyawa dalam kondisi yang diinginkan.
H2CO3 (l) H2O (l) + CO2 (g)
Reaksi kimia adalah proses di mana ikatan antara molekul senyawa / unsur yang berbeda diubah. Salah satu jenis reaksi tersebut adalah dekomposisi. Istilah 'dekomposisi' menyiratkan proses disintegrasi sesuatu ke dalam konstituennya.
Dalam hal kimia, dekomposisi mengacu pada senyawa yang merosot menjadi elemen komponennya. Ini bisa melibatkan satu senyawa besar yang merobohkan menjadi senyawa yang lebih kecil atau satu senyawa kecil yang merobohkan unsur-unsurnya.
Reaksi ini terdiri dari reaktan tunggal, namun beberapa produk. Ini adalah kebalikan dari reaksi kombinasi dimana dua atau lebih elemen atau senyawa bergabung membentuk senyawa tunggal. Lanjutkan membaca lebih lanjut untuk penjelasan rinci dan contoh dari persamaan reaksi dekomposisi.

Definisi Dekomposisi Reaksi

Dalam kimia kebanyakan reaksi terjadi ketika molekul senyawa sangat diminati oleh beberapa jenis energi. Hanya ketika energi diterapkan, ikatan antara molekul menjadi lemah dan molekul terpecah menjadi unsur atau senyawa.
Perhatikan reaksi sederhana di mana AB adalah reaktan dan A dan B adalah produknya.
AB A + B
AB rusak hanya bila energi diterapkan padanya, menyebabkan dekomposisi.
Bergantung pada jenis energi, reaksi dekomposisi dikelompokkan menjadi tiga jenis utama, yaitu:
Dekomposisi Termal
Bila satu senyawa dipanaskan, ia dipecah menjadi beberapa elemen atau senyawa. Reaksi ini dikatakan sebagai reaksi dekomposisi termal. Panas digunakan untuk melonggarkan dan memutus ikatan antara molekul senyawa.
Kalium klorat terurai membentuk kalium klorida dan oksigen.
2KClO3 (s) 2KCl (s) + 3O2 (g)
Reaksi ini merupakan contoh dekomposisi yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Air saat direbus membentuk hidrogen dan oksigen.
2H2O (l) 2H2 (g) + O2 (g)
Dekomposisi Fotolisis
Saat sinar matahari jatuh pada sebuah senyawa, fotonnya terurai menjadi komponen yang lebih kecil. Reaksi ini disebut reaksi fotolisis. Jenis reaksi ini terjadi secara alami.
Perak klorida di hadapan sinar matahari berkurang menjadi perak dan klorin.
2AgCl (s) 2Ag (s) + Cl2 (g)
Dekomposisi Elektrolit
Ketika kita melewati listrik melalui senyawa yang terjadi dalam bentuk larutan, ia akan rusak lebih jauh. Ini disebut elektrolisis.
Sodium klorida pada pemakaian listrik dikurangi menjadi sodium dan klorin.
2NaCl (s) - 2Na (s) + Cl2 (g)

Contoh Reaksi Dekomposisi

Kalium klorida meluruh membentuk kalium dan klorin.
2KCl (s) 2K (s) + Cl2 (g)
Hidrogen peroksida terurai menjadi air dan oksigen.
2H2O2 (l) 2H2O (l) + O2 (g)
Tembaga klorida pada bentuk dekomposisi tembaga dan gas klorin.
CuCl2 (s) Cu (+) + Cl2 (g)
Kalsium karbonat terpecah menjadi kalsium oksida dan karbon dioksida.
CaCO3 (s) CaO (S) + CO2 (g)
Kalsium hidroksida terurai menjadi kalsium oksida dan air.
Ca (OH) 2 (s) CaO (s) + H2O (l)
Sulfida besi diurai menjadi besi dan belerang.
FeS (s) Fe (s) + S (s)
Barium klorat disintegrasi ke dalam barium klorida dan oksigen.
Ba (ClO3) 2 BaCl2 + 3O2
Sodium karbonat dipecah menjadi natrium oksida dan karbon dioksida.
Na2CO3 (s) Na2O (s) + CO2 (g)
Asam fosfat pada dekomposisi membentuk pentoksida fosfor dan air.
2H3PO4 (l) P2O5 (s) + 3H2O (l)
Amonium nitrat dipecah menjadi dinitrogen monoksida dan air.
NH4NO3 N2O + 2H2O
Merkuri (II) oksida terurai untuk menghasilkan merkuri dan oksigen.
2HgO (s) 2Hg (s) + O2 (g)
Magnesium klorida terurai menjadi magnesium dan klorin.
MgCl2 (s) Mg (s) + Cl2 (g)
Setiap logam karbonat yang dipanaskan menghasilkan oksida logam dan karbon dioksida. Pertimbangkan persamaan umum seperti yang diberikan di bawah ini, di mana M menggambarkan sebuah logam.
MCO3 MO + CO2
Sama halnya dengan logam klorat. Ini menghasilkan pembentukan logam klorat dan oksigen.
Sejumlah energi diperlukan untuk menguraikan senyawa. Jenis energi bisa berupa panas, cahaya, atau listrik.
Salah satu aspek umum dari semua jenis reaksi dekomposisi adalah sifat endotermik. Ini berarti bahwa reaksi ini menyerap energi untuk terdekomposisi menjadi bagian penyusunnya.

Berbagai sumber

Comments