Pengertian Hukum Inersia

Pengertian  Hukum Inersia, Insita vis, atau kekuatan bawaan materi, adalah kekuatan untuk menolak dimana setiap tubuh, seperti di dalamnya, berusaha untuk mempertahankan keadaannya saat ini, apakah ia beristirahat atau bergerak lurus ke depan dalam garis lurus. "
Kata inersia berasal dari kata Latin iners, yang berarti idle. Inilah definisinya, seperti yang dikemukakan oleh Sir Isaac Newton dalam bukunya, dengan sayang disebut sebagai Principia,
Untuk menyederhanakan definisi, apa yang Newton sebut sebagai inersia adalah hakikat materi, yang menolak segala jenis perubahan dan membuatnya tetap dalam keadaan diam atau gerakan seragam, dalam garis lurus. Ide ini kemudian digunakan untuk mendefinisikan hukum gerak pertama Newton, yang menyatakan:

Setiap tubuh lebih suka bertahan dalam keadaan diam atau terus bergerak dengan kecepatan konstan, kecuali jika ada kekuatan eksternal yang tidak seimbang.
Hukum membuat hubungan antara inersia dan konsep kekerasan. Sebaliknya, ia menyatakan apa yang terjadi tanpa adanya sebuah kekuatan. Inersia tubuh adalah kecenderungan inheren untuk menolak perubahan dalam bentuk apapun.
Kiri ke dirinya sendiri, sebuah partikel akan terus berada pada posisi diam atau bergerak dengan kecepatan konstan, di lingkungan tanpa kekuatan yang tidak seimbang.
Massa tubuh adalah ukuran inersia. Lebih banyak massa, lebih merupakan inersia dan lebih banyak ketahanannya terhadap perubahan. Di Bumi, berada dalam cengkeraman gaya gravitasi planet kita, kekuatan elektromagnetik, dan dengan adanya gaya gesekan, kita tidak dapat melihat pengaruhnya.
Contoh
Satu-satunya cara Anda benar-benar dapat melihat efek inersia dalam ukuran penuh, adalah dengan tidak adanya kekuatan, yang hanya berada di luar angkasa. Masih Anda bisa melihat pengaruhnya, meskipun mereka ditutupi oleh gaya gravitasi dan gesekan.
Ketika sebuah benda dilempar dari pesawat terbang, ia terus bergerak dengan kecepatan yang sama seperti pesawat terbang, selama beberapa waktu, sampai menyentuh tanah, di bawah pengaruh gravitasi. Kecepatan linier ini, yang didapat dari inersia, membuatnya jatuh dalam lintasan yang bukan jatuh lurus, tapi yang melengkung.
Di luar angkasa, di mana ada sedikit atau tidak ada efek gravitasi, sebuah bola dibuang atau peluru yang dipecat akan terus bergerak dalam garis lurus selamanya sampai ia bersentuhan dengan gaya gravitasi atau elektromagnetik yang menghentikan atau mengubah arahannya.
Jadi, dalam sifat materi, untuk tetap dalam keadaan diam atau gerakan seragam, jika dibiarkan tidak terganggu oleh tindakan dari kekuatan apapun. Materi mengatasi inersia yang melekat untuk bertahan saat beristirahat atau bergerak dengan kecepatan konstan, ketika kekuatan eksternal bertindak di atasnya.

Berbagai sumber

Comments