Manfaat Dan Kegunaan Tabung Vakum, Tabung ini dirancang untuk dihubungkan ke soket tabung
sehingga mudah diganti. Mereka terlihat seperti bola lampu, dengan filamen
disegel dalam amplop kaca, dari mana semua udara telah dilepas.
Manfaat Dan Kegunaan Tabung Vakum
Tabung vakum adalah susunan elektroda dalam ruang hampa, di
dalam amplop bahan insulasi tahan suhu. Biasanya, amplopnya terbuat dari kaca,
meski beberapa tabung bahkan menggunakan logam dan keramik. Elektroda
dilekatkan pada timbal yang melewati amplop kaca atau logam, melalui segel
kedap udara.
Kinerja
Filamen terkandung dalam bola lampu pijar dengan plat
tambahan. Bila filamen dipanaskan, elektron dipancarkan dari permukaannya ke
dalam wadah vakum di dalam bohlam.
Ada piring yang membungkus filamen, ke arah mana
elektron-elektron ini bergerak. Filamen (katoda) panas dan pelat elektroda
(anoda) dingin. Ini membantu pergerakan elektron.
Proses emisi elektron ini disebut Thermionic Emission.
Efek ini dilaporkan kembali pada tahun 1873, oleh Frederick Guthrie.
Elektron bermuatan negatif bergerak dalam bentuk vakum awan
yang disebut Space Charge.
Prinsip utama di balik
kerja tabung ini adalah perbedaan suhu antara katoda panas dan anoda
dingin.
Perkembangan selanjutnya di tabung hampa udara, oleh Lee De
Forest, pada tahun 1907, termasuk kawat bengkok yang ditempatkan di antara
filamen dan pelat di dalam bola lampu kaca. Ini disebut Grid Electrode.
Kotak digunakan untuk mengendalikan arus yang menuju pelat,
karena kenaikan atau penurunan voltase yang diterapkan pada grid menyebabkan
kenaikan atau penurunan jumlah elektron yang mengalir ke piring.
Lee De Forest menyebut penemuannya sebagai Audion.
Dia juga kemudian menemukan versi Audion, yang berisi 3 elektroda. Perangkat
ini dikenal dengan nama Triode. Perangkat ini menemukan aplikasinya
dalam komunikasi radio.
Pada tahun 1904,
seorang ilmuwan Inggris bernama John Ambrose Fleming menemukan sebuah alat
untuk mengubah sinyal arus bolak balik (AC) menjadi arus searah (DC). 'Fleming
Diode' ini didasarkan pada 'Efek Edison', yang telah ditemukan oleh Thomas Alva
Edison, pada tahun 1880.
Sebenarnya, abad ke-19 banyak penelitian dan pengembangan di
tabung hampa tersebut. Contohnya adalah tabung Geissler dan tabung Crookes.
Banyak ilmuwan terkemuka seperti Nikola Tesla, Thomas Alva Edison, Eugen
Goldstein, dan yang lainnya bekerja dengan teknologi ini untuk berbagai jenis
aplikasi ilmiah.
Manfaat Dan Kegunaan Tabung Vakum
Penemuan ilmiah modern telah membantu mengganti tabung ini
dengan perangkat semikonduktor solid state, seperti transistor dan dioda solid
state. Ini biasanya lebih kecil, lebih murah, lebih efisien, dan dapat
diandalkan.
Namun, dalam beberapa aplikasi khusus, seperti pemancar
frekuensi radio berenergi tinggi dan oven gelombang mikro, masih ditemukan
penggunaannya bahkan di zaman modern.
Tabung Vacuum menemukan aplikasinya di perangkat elektronik
generasi awal seperti televisi, radio, dan bahkan komputer awal. Keuntungan
dari memiliki mereka adalah bahwa mereka kurang rentan terhadap efek pulsa
elektromagnetik dan ledakan nuklir.
Mungkin inilah mengapa militer menggunakannya dalam beberapa
aplikasi lama setelah teknologi membantu menggantinya dengan transistor.
Bahkan saat ini para musisi profesional dan insinyur audio
lebih memilih penggunaan peralatan audio berdasarkan teknologi tabung vakum.
Suara yang dibuat oleh penguat berbasis tabung digunakan dalam amplifikasi
gitar listrik.
Suara ini telah mendefinisikan beberapa genre musik termasuk
rock and blues. Oleh karena itu, efek suara ini adalah sesuatu yang sangat
banyak dicari, bahkan oleh kebanyakan musisi modern sekalipun.
Perangkat tabung vakum lainnya termasuk tabung X-Ray, tabung
sinar katoda, magnetron, dan photomultipliers. Mereka telah menemukan
penggunaan dan aplikasi bahkan dalam teknologi microwave modern yang digunakan
untuk telepon seluler, Bluetooth, transmisi Wi-Fi, dan bahkan di perangkat
komunikasi radar dan satelit.
Berbagai sumber
Comments
Post a Comment