Dengan menggunakan teknik ini, tekanan dan perpindahan dapat
ditentukan dengan menggunakan model yang telah ditentukan. Teknik FEM dapat
digunakan untuk menganalisis defleksi skala kecil atau bahkan besar, di bawah
pemindahan atau pemuatan muatan.
Hal ini mampu menganalisis deformasi plastis dari
benda-benda, yang secara permanen membengkok dari bentuk karena gaya yang
diterapkan atau deformasi elastis. Karena jumlah perhitungan yang tak
terbayangkan diperlukan untuk menganalisa struktur yang besar, komputer
dibutuhkan.
Metode elemen hingga mudah tersedia untuk banyak disiplin
ilmu dan perusahaan, karena daya dan biaya komputer modern yang rendah.
Analisis Elemen Hingga atau Metode Elemen Hingga (FEM)
adalah metode numerik berbasis komputer, untuk menghitung perilaku dan kekuatan
struktur teknik.
Konsep dasar
Metode elemen hingga atau FEM, memecahkan masalah yang
kompleks dengan mendefinisikannya sebagai penjumlahan solusi dari serangkaian
masalah sederhana yang saling terkait. Di FEM, struktur kompleks disederhanakan
dengan memecahnya menjadi elemen kecil.
Unsur-unsur ini adalah balok, yang membentuk struktur.
Masing-masing bentuk geometris yang dibentuk oleh unsur-unsur ini memiliki
fungsi regangan yang spesifik. Mereka bisa membentuk bentuk segitiga,
tetrahedron, persegi dll tergantung pada fungsi regangan itu.
Persamaan yang relatif sederhana digunakan untuk
menggambarkan elemen perilaku individu. Seluruh struktur dibangun dengan
menggunakan kumpulan elemen ini.
Perilaku seluruh struktur digambarkan melalui seperangkat
persamaan yang sangat besar, yang diperoleh dengan bergabungnya persamaan yang
menggambarkan perilaku elemen individual. Komputer mampu memecahkan seperangkat
persamaan simultan ini.
Komputer kemudian
mengekstrak perilaku elemen individu dari solusinya. Setelah melakukan ini,
komputer mendapat tekanan dan defleksi dari semua bagian struktur. Kekuatan
struktur diperiksa dengan membandingkan tegangan dengan nilai yang diizinkan
untuk bahan yang akan digunakan.
FEM memungkinkan komputer mengevaluasi struktur yang
terperinci dan rumit, selama perencanaan struktur. Ini juga membantu dalam
meningkatkan peringkat struktur yang dirancang secara signifikan.
Umumnya dua jenis analisis digunakan di industri ini,
pemodelan 2-D dan pemodelan 3-D. Pemodelan 2-D relatif sederhana dan
memungkinkan analisis dijalankan pada komputer yang relatif normal, namun
terkadang juga cenderung menghasilkan hasil yang kurang akurat.
Sedangkan pemodelan 3-D menghasilkan hasil yang lebih
akurat, namun tidak bisa berjalan secara efektif hanya pada komputer biasa.
Banyak algoritma atau fungsi dapat dimasukkan ke dalam
masing-masing skema pemodelan ini. Skema pemodelan ini bertanggung jawab atas
perilaku linear atau non-linear dari sistem. Sistem linier kurang kompleks dan
efektif dalam menentukan deformasi elastis.
Banyak sistem non linier yang mampu menguji material sampai
fraktur, dan mereka memperhitungkan deformasi plastis.
Manfaat Dan Kegunaan Dari FEM
FEM dan metode morfometrik terkait lainnya seperti elemen
makro atau metode persamaan integral batas (BIE) berguna untuk menilai
perubahan bentuk kompleks.
Pengetahuan tentang nilai fisiologis tekanan alveolar
memberikan referensi pedoman untuk desain implan gigi dan juga penting untuk
memahami remodeling tulang terkait stres.
Hal ini berguna dengan struktur yang mengandung bentuk yang
berpotensi rumit seperti implan gigi dan bahan homogen yang melekat.
Hal ini berguna untuk analisis tekanan yang dihasilkan pada
ligamen periodontal saat mengalami gaya ortodontik.
Hal ini digunakan untuk deskripsi perubahan bentuk dalam
struktur biologis (morfometrik), terutama di bidang pertumbuhan dan
perkembangan.
Hal ini juga berguna untuk mempelajari distribusi tegangan
pada gigi sehubungan dengan desain yang berbeda.
Hal ini digunakan di bidang optimalisasi desain restorasi
gigi.
Hal ini digunakan untuk penyelidikan distribusi tegangan
pada gigi dengan persiapan rongga.
Ini banyak digunakan dalam rekayasa struktural.
Hal ini juga digunakan untuk memprediksi dan memperkirakan
kerusakan di bidang listrik.
Hal ini juga digunakan dalam optimasi proses blanking sheet
metal
Jenis model komputer prediktif yang dijelaskan dapat
digunakan untuk mempelajari biomekanik gerakan gigi, meskipun secara akurat
menilai efek dari sistem dan bahan alat baru tanpa perlu menggunakan model
hewan atau model kurang representatif lainnya.
Metode FEM banyak diterapkan di bidang komersial karena
ketepatannya yang luar biasa dalam memperoleh hasil. Aplikasinya juga meningkat
karena menurunnya biaya dan peningkatan daya beli komputer.
Berbagai sumber
Comments
Post a Comment